Belajar adalah
berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu, berlatih, berubah tingkah laku atau
tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman.
Belajar adalah perubahan yang relatif permanen dalam perilaku atau potensi perilaku sebagai hasil dari pengalaman atau latihan yang
diperkuat. Belajar merupakan akibat adanya interaksi antara stimulus dan
respon. Seseorang dianggap telah belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan
perubahan perilakunya. Menurut teori ini dalam belajar yang penting adalah
input yang berupa stimulus dan output yang berupa respon. Stimulus adalah apa
saja yang diberikan guru kepada pelajar, sedangkan respons berupa reaksi atau
tanggapan pelajar terhadap stimulus yang diberikan oleh guru tersebut. Proses
yang terjadi antara stimulus dan respon tidak penting untuk diperhatikan karena
tidak dapat diamati dan tidak dapat diukur, yang dapat diamati adalah stimulus
dan respons, oleh karena itu apa yang diberikan oleh guru (stimulus) dan apa
yang diterima oleh pelajar (respons) harus dapat diamati dan diukur.
Sementara itu
beberapa ahli mempunyai defenisi tersendiri tentang belajar, di antaranya
yaitu:
1. Skinner (1958) memberikan definisi belajar “ Laerning
is a process of progressive behavior adaptation”. Dari definisi tersebut
dapat dijelaskan bahwa belajar itu merupakan suatu proses adaptasi perilaku
yang bersifat progresif. Ini berarti bahwa sebagai akibat dari belajar adanya
sifat progresifitas, adanya tendensi kearah yang lebih baik dari keadaan
sebelumnya.
2. McGeoch (1956) memberikan definisi tentang belajar “ Learning
as a result of practice”. Ini berarti bahwa belajar membawa perubahan pada
penampilan dan perubahan itu sebagai akibat dari latihan (practice). Pengertian
latihan atau practice mengandung arti bahwa adanya usaha dari individu yang
belajar. Baik yang dikemukakan oleh Skinner maupun yang dikemukakan oleh
McGeoch memberikan gambaran bahwa sebagai akibat belajar adanya perubahan yang
dialami oleh individu yang bersangkutan. Hanya oleh McGeoch dikemukakan
perubahan itu sebagai akibat dari latihan, sedangkan apa yang dikemukakan
Skinner tidak secara jelas hal tersebut diajukan.
3. Morgan, dkk (1984) memberikan definisi mengenai belajar “
Learning can be defined as any relatively permanent change in behavior which
occurs as a result of practice or experience”. Hal yang muncul dalam
definisi adalah perubahan perilaku atau performance itu relative permanent.. Di
samping itu juga dikemukakan bahwa perubahan prilaku itu sebagai akibat belajr
dari latihan (practice) atau karena pengalaman (experience). Pada
pengertian latihan dibutuhkan usaha dari individu yang bersangkutan, sedangkan
dari pengertian pengalaman usaha tersebut tidak tentu diperlukan. Ini
mengandung arti bahwa dengan pengalaman seseorang atau individu dapat berubah
perilakunya, disamping perubahan itu dapat disebabkan oleh karena latihan.
4. Menurut james
O. Whittaker (Djamarah, Syaiful Bahri , Psikologi Belajar; Rineka Cipta; 1999)
Belajar adalah Proses dimana tingkah laku ditimbulkan atau diubah melalui
latihan atau pengalaman.
5. Winkel, belajar adalah aktivitas mental atau psikis, yang berlangsung dalam
interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam
pengetahuan, pemahaman, ketrampilan, nilai dan sikap.
6. Cronchbach
(Djamarah, Syaiful Bahri , Psikologi Belajar; Rineka Cipta; 1999) Belajar
adalah suatu aktifitas yang ditunjukkan oleh perubahan tingkah laku sebagai
hasil dari pengalaman.
7. Howard L.
Kingskey (Djamarah, Syaiful Bahri, Psikologi Belajar; Rineka Cipta; 1999)
Belajar adalah proses dimana tingkah laku ditimbulkan atau diubah melalui
praktek atau latihan.
8 8. Drs. Slameto
(Djamarah, Syaiful Bahri, Psikologi Belajar; Rineka Cipta; 1999) Belajar adalah
suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan
tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman
individu itu sendiri di dalam interaksi dengan lingkungannya.
9. (Djamarah,
Syaiful Bahri, Psikologi Belajar; Rineka Cipta; 1999)
Belajar adalah serangkaian kegiatan jiwa raga untuk memperoleh suatu perubahan
Belajar adalah serangkaian kegiatan jiwa raga untuk memperoleh suatu perubahan
10. R. Gagne
(Djamarah, Syaiful Bahri, Psikologi Belajar; Rineka Cipta; 1999) hal 22.
Belajar adalah suatu proses untuk memperoleh motivasi dalam pengetahuan,
ketrampilan, kebiasaan dan tingkah laku
11. Herbart (swiss)
Belajar adalah suatu proses pengisian jiwa dengan pengetahuan dan pengalamn
yang sebanyak-banyaknya dengan melalui hafaln
12. Robert M. Gagne
dalam buku: the conditioning of learning mengemukakan bahwa: Learning is change
in human disposition or capacity, wich persists over a period time, and which
is not simply ascribable to process a groeth. Belajar adalah perubahan yang
terjadi dalam kemampuan manusia setelah belajar secara terus menerus, bukan
hanya disebabkan karena proses pertumbuhan saja. Gagne berkeyakinan bahwa
belajar dipengaruhi oleh faktor dari luar diri dan faktor dalm diri dan keduanya
saling berinteraksi.
13 Lester D. Crow
and Alice Crow mengatakan bahwa Belajar adalah acuquisition of habits,
knowledge and attitudes. Belajar adalah upaya-upaya untuk memperoleh
kebiasaan-kebiasaan, pengetahuan dan sikap.
1 14 Ngalim Purwanto
mengatakan bahwa Belajar adalah setiap perubahan yang relatif menetap dalam
tingkah laku, yang terjadi sebagi hasil dari suatu latihan atau pengalaman.
0 komentar:
Posting Komentar